SIPUT DARAT

Siput Darat


Aku memanjat pohon yang tumbuh di pekarangan sebuah perusahaan telekomunikasi milik negara Republik Indonesia, yang beralamat di bilangan Jalan Agatis, Kecamatan Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara, Jumat 12 Februari 2016.

PERLAHAN tapi pasti, aku menggapai puncak di pohon yang banyak berbunga merahnya. Aku tidak sendiri, teman-teman ku yang lain melakukan hal yang sama, namun di batang yang berbeda.

Butuh waktu berjam-jam untuk bisa tiba di atas batang pohon. Aku memang diciptakan Tuhan sebagai binatang yang berjalan lambat, tak jadi masalah, yang penting, pelan-pelan asal selamat.

Sebenarnya, aku tidak memanjat sampai puncak ujung pohon. Cukup hanya dipertengahan batang pohon saja tempat tujuan ku. Bila aku paksakan sampai di ujung puncak, beresiko akan jatuh lagi ke lapisan tanah hitam. 


Walau aku berjalan lambat, bobot badan ku berat. Aku membawa cangkang. Saat di ujung pohon, kondisi batangnya tidak kokoh, lemah gemulai. Semakin tinggi di puncak pucuk, maka semakin beresiko besar untuk jatuh.

Apalagi bila ada tiupan angin kencang datang, batang di puncak pohon akan melambai-lambai, bergoyang-goyang, aku bisa terjatuh lagi. Sia-sia usaha memanjat, yang telah memakan waktu berpuluh menit. Ya inilah aku, siput darat yang menghuni bumi Tanjung Selor, Kalimantan Utara. ( )

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CANDI GARUDA YOGYAKARTA

PRASASTI KALASAN YOGYAKARTA

PONDOK PESANTREN MARDHATILLAH BALIKPAPAN