Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2013

SEANDAINYA MANADO KOTA DIPLOMATIK

Gambar
Seandainya Manado Kota Diplomatik  SENJA pada wajah Pantai Malalayang Kota Manado begitu indah. Jingganya memancarkan eksotisme keindahan alam bahari Sulawesi Utara. Inilah ungkapan yang keluar ketika kita berada di pesisir pantai Kota Manado yang panjang tersebut. Daerah yang dikenal julukan ribuan gereja ini sudah berbeda dari masa-masa sebelumnya, berbagai perubahan infrastruktur mulai ditata dan ditambah, menyesuaikan kebutuhan.  Manado sudah dikenal di berbagai negara penjuru dunia. Segudang wisata alam tersedia. Suasananya yang aman memberikan kesan Kota Manado layak untuk disinggahi dan dinikmati alam tropisnya. Lukisan peta Indonesia pulau Sulawesi karya Syaiful Adnan tahun 2013 (photo by budi susilo) Sebut saja antara lain ada panorama yang menawarkan ‘mutiara’ alam seperti Pantai Bunaken, Pulau Siladen, Pantai Lihaga, Danau Tondano, Danau Linow, Gunung Lokon, Gunung Klabat, dan Gunung Mahawu. Tidak ada salahnya, jika daerah asal pemain sepak

PASAR MOMALIA SULAWESI UTARA

Gambar
Menyuguhkan Dagangan Kopi Pinogu Gorontalo WAKTU itu, berkesempatan menginap semalam di Desa Iloheluma, daerah Kabupaten Bolaangmongondow Selatan Provinsi Sulawesi Utara. Dan rasanya tidak afdhol, jika tak berkunjung ke pasar basah yang terletak di Desa Momalia, Minggu (28/4/2013). Pasar yang sejak tahun 2001 dibuka ini menyuguhkan berbagai kebutuhan pokok warga masyarakat yang ada di Kabupaten Bolaangmongondow Selatan, bahkan juga warga yang ada di Provinsi Gorontalo. Pasar Momalia yang luas sangat berdekatan dengan pemukiman penduduk setempat, Minggu (28/9/2013) / (photo by budi susilo) Pasar tersebut sering orang sebut dengan nama Pasar Momalia karena letaknya ada di Desa Momalia Satu yang geografisnya persis berada dipinggiran pesisir pantai. Dari Desa Iloheluma sangat dekat. Bila berjalan kaki dapat ditempuh sekitar 20 langkah.  Harap maklum, jika memasuki musim kemarau panjang atau cuaca sedang cerah, maka daerah Pasar Momalia ini terasa panas, sina

MASIH PILIHAN NOMOR SATU

Gambar
Masih Pilihan Nomor Satu  MAU jadi ningrat, cobalah daftar menjadi pegawai pemerintahan. Mau jadi orang kaya, bekerjalah menjadi pejabat negara. Mau di hormati dalam status sosialnya, pilihlah profesi sebagai pegawai negara. Hal-hal itu merupakan pola pikir umum yang sering muncul dalam kehidupan di masyarakat Indonesia. Pilihan menjadi pegawai negeri sipil adalah target cita-cita besar yang harus digapai. Lantas, apa benar demikian ? Tidak juga sih . Para orang tua pun sering mengingatkan kepada generasi-generasi di bawahnya, agar kelak jika sudah dewasa atau nanti selesai berpendidikan tinggi, jadilah pegawai negeri sipil (PNS).  Beberapa pekerja mau menekuni pekerjaan sebagai pembersih selokan di jalanan pusat ibukota Jakarta, Minggu (15/9/2013) / (photo by budi susilo) Sebab, jika sudah berhasil menjadi PNS hidup akan teratur, terjamin, dan jelas karirnya. Hingga akhirnya pun, PNS bukan lagi dianggap sebagai kepanjangan dari Pegawai Negeri Sipil, tetapi

KUTANG TAK BERHUTANG

Gambar
Kutang Tak Berhutang APA kabar semuanya, semoga baik-baik saja yah . Hari ini mau menularkan kalimat semangat kepada khalayak luas, hidup itu bagai melintasi tol Beno-Nusa Dua Bali yang komposisinya berangin kencang dan panjang berkelak-kelok, tetapi tetap seru untuk dilewati. Kombinasi terpaan angin badai dan berlika-liku memang sering dialami dalam kehidupan manusia. Tidak memandang ia itu perempuan atau pria, tua atau muda, juga dari ukuran suku keturunan tertentu, apalagi domisili negara. Semua memiliki problematika. Di Mesir dan Suriah, politik pemerintahan dalam negerinya sedang galau total. Di Kenya apalagi, baru-baru ada keributan yang berujung pada aksi pembunuhan sesama saudara sebangsa di pusat perbelanjaan.  Juga sepak bola Thailand usia 19 tahun yang gagal di perhelatan akbar sepak bola Asia Tenggara. Padahal sejarahnya, negara Gajah Putih ini selalu menjadi langganan juara ajang sepak bola Asia Tenggara.  Manusia selalu mencari uang karena setiap