Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2016

LATIHAN PPRC DI KOTA TARAKAN

Gambar
Langit Juwata Turun ‘Hujan’ Pasukan Militer  Pagi itu, ada puluhan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) yang menggendong tas ransel hitam sambil berjalan kaki dengan pola berbaris dua saf. Arah mereka menuju ke landasan pacu Pangkalan TNI Angkatan Udara Juwata Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara, Rabu 13 April 2016. Pengamatan Tribun , mereka itu ingin masuk ke dalam sebuah burung besi bernomor 32. Saat ditemui, Kepala Penerangan Kodam VI Mulawarman, Kolonel Infantri Andi Gunawan, mengatakan, mereka adalah tim khusus elit yang dimiliki TNI. “Mereka akan lakukan terjun payung,” ujarnya.   Mereka semua, yang berjumlah 28 orang terlihat tidak ada mimik muka yang memancarkan rasa gugup, atau canggung ketika memasuki perut pesawat bertubuh besar itu.

HIDUPLAH HIDUP

Gambar
Hiduplah Hidup Suara halilintar tiba-tiba menggelegar di siang hari yang bolong. “Jegeeer.” Suaranya mendetum kencang membangunkan aku tidur.  PADAHAL aku sudah sangat nyenyak, lagi mimpi yang indah, sedang berada di negeri awan yang dipenuhi bidadari-bidadari cantik dan limpahan makanan dan minuman.  Dibangunkan paksa oleh kehadiran seorang tamu tak diundang, halilintar. Mata aku yang terpejam rapat, kontan melihat ke langit-langit, halilintar yang hadir ke bumi tidak aku lihat wujudnya. 

KORBAN SELAMAT PENYANDERAAN ABU SAYYAF

Gambar
Empat ABK Tugboat Henry Pulang ke Rumah Empat Anak Buah Kapal (ABK) Tugboat Henry yang selamat dari penyanderaan kelompok bajak laut Abu Sayyaf di perairan Tawi-tawi Filipina akhirnya pulang ke rumah keluarganya masing-masing. Pengamatan Tribun , sekitar pukul 09.42 Wita, sebanyak tiga orang ABK sudah memasuki Bandara Udara Juwata Kota Tarakan Provinsi Kalimantan Utara, Minggu 24 April 2016. Ketika menuju ke Bandara Udara Juwata, para ABK yang selamat ini diantar menggunakan mobil perusahaan tempat mereka bekerja, PT Global Trans Energy Internasional.

RAIHAN BOCAH AJAIB BERBULU LEBAT

Gambar
Mendalami Agama Ingin jadi Ustaz Menjelang tengah hari, Muhammad Raihan, masuk ke rumahnya yang ada di Kelurahan Mamburungan Timur, Kecamatan Tarakan Timur, Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara.  BOCAH berumur 13 tahun itu, usai dari menuntut ilmu di sekolah. Raihan langsung pulang ke rumah. “Assalamualaikum,” ujarnya kepada seluruh orang-orang yang ada di dalam rumah, Sabtu 16 April 2016. Sontak, orang-orang yang di dalam rumah langsung membalas dengan sahutan, “Walaikumsalam.” Tanpa diperintah, ketika masuk ke dalam rumah, Raihan langsung menyalami seluruh orang yang ada di dalam rumah.

KRI AJAK 653 DI TARAKAN KALIMANTAN UTARA (2)

Gambar
Berantas Pembajakan Kapal  Tangkal Serangan Rudal Bangsa Indonesia bisa berbangga, pada tahun belakangan ini kekuatan militer Tentara Nasional Indonesia (TNI) dianggap juara di kawasan Asia Tenggara. Ini tidak terlepas dari sumber daya manusia dan armada militernya. Satu di antaranya Kapal KRI Ajak, alat perang canggih di laut yang super cepat. Waktu itu, Minggu 3 April 2016, Tribun ikut berlayar menggunakan KRI Ajak ke perairan laut Mamburungan Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara. Jarang orang sipil, di luar orang militer Angkatan Laut bisa masuk bebas ke area KRI Ajak yang bernomor lambung 653. Punya cerita, Kapal KRI Ajak ini dahulunya pernah torehkan prestasi, tercatat di November tahun 2015 berhasil menangkap dua kapal ikan berbendera Filipina yang diduga mencuri ikan di Laut Sulawesi.

JALAN YANG TERBAIK

Gambar
Jalan yang Terbaik Sampai jumpa Tanjung Selor, semoga bisa bertemu lagi. Waktu itu, Kamis 7 April 2016 pagi adalah momen pamit pergi dari Tanjung Selor, tidak akan lagi menetap lama di daerah yang punya Tugu Cinta Damai ini. SUDAH hampir setahun lebih, sejak tahun 2015, saya bertempat tinggal di Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara. Sudah cukup puas merasakan hidup di Tanjung Selor yang tentram dan nyaman. Saya pergi meninggalkan Tanjung Selor menuju ke Kota Tarakan Provinsi Kalimantan Utara menggunakan transportasi air perahu motor. Kala itu, tanpa diduga, saya bertemu satu perahu motor dengan Kepala Kejaksaan Negeri Tanjung Selor, Gunawan Wibisono. “Saya mau ada acara di Samarinda,” ungkapnya.

KRI AJAK 653 DI TARAKAN KALIMANTAN UTARA

Gambar
Siap Menerkam Bak Anjing Hutan Tepian dermaga Pelabuhan Malundung Kota Tarakan kala itu bermandikan sinar fajar yang hangat, Minggu 3 April 2016 pagi. Pancaran mataharinya menerangi pelabuhan yang saat itu sedang kedatangan tamu, hadirnya Kapal KRI Ajak 653. KEBERADAAN kapal itu di Kota Tarakan dalam rangka latihan militer gabungan Tentara NasionaI Indonesia (TNI) yang diselenggarakan di perairan Mamburungan Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara. Merapatnya Kapal KRI Ajak di Pelabuhan Malundung Pelindo 4, seolah artis pendatang baru. Pagi itu, masyarakat yang sedang berjalan-jalan berolah-raga di dalam pelabuhan, memanfaatkan waktu untuk memotret perahu ke dalam rekaman perangkat gawai.

SUNGAI SABANAR TELUK SELIMAU KALIMANTAN UTARA

Gambar
Menikmati Lestarinya Alam Suara berisik beberapa perahu ketinting yang lalu-lalang di Sungai Sabanar, meramaikan Teluk Selimau, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara. Inilah yang terekam pada pagi itu, Senin 28 Maret 2016. Di dermaga Teluk Selimau, Kelurahan Tanjung Selor Timur cukup menghibur diri ini yang mulai bosan dengan suasana kehidupan perkotaan. Sinar matahari pagi yang menerangi Teluk Selimau memperlihatkan geliat kehidupan perairan sungai. Airnya coklat, dikejauhan masih banyak terlihat daratan yang ditumbuhi semak belukar pepohonan hijau. Segar di pandang mata, indahnya bumi yang alami belum dikotori bangunan-bangunan industri, perkantoran, dan perumahan.

TRANSMIGRASI SP6 DESA SALIMBATU

Gambar
Melintasi Air Pasang     Suatu hari, cuaca sedang cerah, sekitar 09.30 Wita, pada Minggu 20 Maret 2016. Saya bersama kawan seperjuangan melakukan perjalanan ke daerah transmigrasi SP 6 Desa Salimbatu, Kecamatan Tanjung Palas Tengah, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara). BAGI saya, ini adalah pengalaman pertama mengunjungi lokasi transmigrasi SP 6 Desa Salimbatu. Untuk mencapai ke lokasi supaya mudah dan singkat waktu tempuh, syaratnya menggunakan alat transportasi air, mengarungi Sungai Kayan yang airnya berwarna coklat. Saya berangkat berangkat dari pinggiran Taman Sungai Kayan, Jalan Sudirman, Langgar Al Inayah Tanjung Selor, Kecamatan Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara. Pergi bersama Direktur Badan Bina Potensi Masyarakat, Moch Anwar Prasetyo dan Faisal Rizal serta Ketua Kamar Dagang dan Industri Kaltara, Andi Mutung.

DEMI PRESIDEN JOKOWI

Gambar
Demi Presiden Demi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang akan lakukan kunjungan kerja di Kota Tarakan, saya merapat juga ke daratan Kota Tarakan dari Tanjung Selor, ibukota Provinsi Kalimantan Utara, pada Selasa 22 Maret 2016. BERANGKAT dari Tanjung Selor ke Tarakan menggunakan perahu motor di terimanl pelabuhan Kayan II, Sabanar Lama. Saat itu hujan rintik mengiringi perjalanan dari kediaman ke pelabuhan. Setibanya, saya langsung mendapatkan jadwal keberangkatan perahu motor pada pukul 08.30 Wita. Perahu motor melaju dengan lancar. Penumpang saat itu banyak, semua bangku terisi penumpang. Maklum pagi hari memang selalu penuh, jam-jam sibuk.

ISLAMIC CENTER TARAKAN BAITUL IZZAH

Gambar
Masjid Terbesar Kaltara Bangunan megah Islamic Center Tarakan Baitul Izzah yang merupakan masjid terbesar di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) dan menjadi masjid kebanggaan masyarakat muslim di Kaltara, Senin 14 Maret 2016. (Photo by Budi Susilo)