PEMADAM KEBAKARAN TANJUNG SELOR | KALIMANTAN UTARA

Dahulu 
Ada Kebakaran Ke Kantor Damkar Dulu


Duduk santai di depan gelas kopi susunya yang ditaruh di atas meja kayu, Mahmud Kopong (41) mengingat betul masa silamnya di tahun 1996, yang sebatang kara menjadi petugas pemadam kebakaran di Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bulungan.

Dia bercerita, waktu itu statusnya masih sebagai pegawai honorer yang hanya digaji Rp 65 ribu per bulan dengan jam kerja yang tidak menentu. “Kalau malamnya ada kebakaran, ya saya harus kerja. Jam kerjanya tidak mengenal waktu,” tuturnya, Senin 12 Januari 2015. 

Mahmud diberi tanggungjawab sendiri, menangani bencana kebakaran di kawasan Bulungan. “Dulu hanya saya sendiri. Mobil pemadamnya juga hanya satu saja,” kata pria kelahiran Flores ini.

Ia merasa pekerjaan yang ditekuninya ini ibarat kekasihnya, tidak mau dilepas, harus melekat setiap saat. Padahal, kata Mahmud, sejak kecil tidak ada bayangan mau jadi petugas pemadam kebakaran. 

“Saya tahun 1995 merantau ke Bulungan. Kebetulan ada lowongan pekerjaan di dinas pemadaman, akhirnya saya coba, ternyata diterima,” kata pria kelahiran 20 Desember 1973 ini.

Mahumd Kopong pasang gaya di depan mobil pemadam kebaran yang paling pertama ada di Damkar Tanjung Selor (photo by budi susilo)
Waktu bertugas, hal yang paling dia kenang saat ada kebakaran di barak kepolisian. Bencananya terjadi pada tengah malam, di saat sebagian besar orang-orang menikmati buah tidur, nyaman berbaring di atas ranjang.  

Nah, Mahmud kala itu sedang asyik tidur di kantor Damkar, lalu tiba-tiba ada petugas kepolisian yang datang membangunkan, karena panggilan hati, Mahmud pun langsung bergegas turun ke tempat kejadian perkara.

“Jaman dulu tidak ada alat komunikasi. Kalau ada kebakaran, korbannya harus datang kesini dulu, baru saya langsung bertindak,” ujarnya, yang kala itu Kabupaten Bulungan masih dipimpin Bupati RA Besing.

Mahmud Kopong sedang berada di kursi kemudi mobil pemadam kebakaran yang paling pertama dimiliki oleh Damkar Tanjung Selor Kabupaten Bulungan Kalimantan Utara. (photo by budi susilo)

Meski dirinya hanya sendiri, kadang ketika ada di lapangan, pekerjaan yang dia lakukan terasa ringan, sebab ada beberapa orang yang sadar mau ikut berpartisipasi membantu dirinya. 

“Ada yang bantu saya angkat-angkat selangnya. Ada yang bantu nyalakan mesin pompanya. Ya kalau sudah ada di lokasi, warga biasanya bahu-membahu ikut memadamkan api,” kata Mahmud.

Kala itu, mobil pemadamnya di tahun 1996 berkondisi normal. Mesin mobilnya tangguh, begitu pun mesin pompanya berfungsi baik. Pada jaman itu, mobil Damkarnya yang tercanggih dan modern, tetapi perkembangan jaman terus bergulir sekarang nasib mobil Damkarnya sudah tidak seperti dulu lagi.

“Mobil yang dulu saya pakai di tahun 96, sekarang sudah beralih fungsi sebagai mobil truk bak terbuka. Sekarang dipakai untuk angkut selang-selang, atau barang-barang keperluan lainnya,” tutur bapak satu anak ini.

Itulah kisah Mahmud, sang pengabdi pada bidang profesinya sebagai petugas pemadam kebakaran yang kini menjabat sebagai Koordinator Lapangan di Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bulungan. 

Mungkin, mobil Damkar pertamanya telah pensiun dini, tetapi tidak dengan Mahmud. Ia masih tetap setia menjadi seorang ‘pawang’ penakluk keganasan si jago merah di Kabupaten Bulungan. Hebat, salut untuk Mahmud !


Komentar

  1. Awalnya aku hanya mencoba main togel akibat adanya hutang yang sangat banyak dan akhirnya aku buka internet mencari aki yang bisa membantu orang akhirnya di situ lah ak bisa meliat nmor nya AKI NAWE terus aku berpikir aku harus hubungi AKI NAWE meskipun itu dilarang agama ,apa boleh buat nasip sudah jadi bubur,dan akhirnya aku menemukan seorang aki.ternyata alhamdulillah AKI NAWE bisa membantu saya juga dan aku dapat mengubah hidup yang jauh lebih baik berkat bantuan AKI NAWE dgn waktu yang singkat aku sudah membuktikan namanya keajaiban satu hari bisa merubah hidup ,kita yang penting kita tdk boleh putus hasa dan harus berusaha insya allah kita pasti meliat hasil nya sendiri. siapa tau anda berminat silakan hubungi AKI NAWE Di Nmr 085--->"218--->"379--->''259'








    Awalnya aku hanya mencoba main togel akibat adanya hutang yang sangat banyak dan akhirnya aku buka internet mencari aki yang bisa membantu orang akhirnya di situ lah ak bisa meliat nmor nya AKI NAWE terus aku berpikir aku harus hubungi AKI NAWE meskipun itu dilarang agama ,apa boleh buat nasip sudah jadi bubur,dan akhirnya aku menemukan seorang aki.ternyata alhamdulillah AKI NAWE bisa membantu saya juga dan aku dapat mengubah hidup yang jauh lebih baik berkat bantuan AKI NAWE dgn waktu yang singkat aku sudah membuktikan namanya keajaiban satu hari bisa merubah hidup ,kita yang penting kita tdk boleh putus hasa dan harus berusaha insya allah kita pasti meliat hasil nya sendiri. siapa tau anda berminat silakan hubungi AKI NAWE Di Nmr 085--->"218--->"379--->''259'

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

CANDI GARUDA YOGYAKARTA

PRASASTI KALASAN YOGYAKARTA

PONDOK PESANTREN MARDHATILLAH BALIKPAPAN