WAJAH DESA GORONTALO 3
Desa Maleo Kabupaten Pohuwato
Gunung
Memasok Banjir Maleo
Oleh: Budi Susilo
Sungguh
menyedihkan juga, saat melintas di jalan yang melewati Desa Maleo Kecamatan
Paguat, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo, Minggu (14/4/2013) pagi.
Kondisi sebagian
warganya hidup dalam keprihatinan, maklum lokasi ini diterjang bencana banjir
beberapa waktu lalu. Terlihat ada beberapa rumah warga rusak akibat tergenang
banjir.
Truk besar akan melintas di jembatan Desa Maleo, Minggu (14/4/2013)_budisusilo |
Satu di
antara jembatan di jalan desa itu pun agak terganggu pembangunannya. Arus lalu
lintas agak tersendat, sebab semua kendaraan bermotor mobil dan roda dua harus
sabar menanti dan menunggu giliran untuk melewatinya.
Warga desa
itu pun melakukan penggalangan dana dari sejumlah orang yang melintas di
jembatan desa itu. Kondisi jalan di Desa Maleo sangat tidak nyaman. Saat cuaca
panas terik, jalan berdebu pasir dan macet.
Di desa
tersebut ada sungai yang bila musim penghujan airnya meluap banjir. Kata warga
setempat, sumber air genangan sungai terbesar adalah aliran yang berasal dari dataran
tinggi pegunungan. Jika hujan dengan intensitas tinggi, maka desa beresiko
banjir.
Warga Desa Maleo menata jembatan yang tidak layak, Minggu (14/4/2013)_budisusilo |
Namun, bila
tidak hujan dan masuk musim kemarau, sungai di desa itu tidak ada aliran airnya.
Sungai seolah hanya daratan yang tandus, kering dan berdebu merah.
Kini warga desa
setempat menunggu nasib, datangnya perubahan dan perbaikan infastruktur
beberapa pemukiman warga dan jembatan desa, agar kehidupannya lebih tertata dan
nyaman.
Apakah hal
semua itu akibat dari maraknya penebangan pohon di hutan-hutan Kabupaten
Pohuwato ? Atau memang, warga yang ada di desa itu salah memilih tempat
pemukiman ?
Pembangunan jembatan Desa Maleo belum rampung sudah dipakai pengguna jalan, Minggu (14/4/2013)_budisusilo |
Mari kita
semua refleksikan, atas semua yang terjadi pada alam lingkungan yang melanda
Desa Maleo, Kecamatan Paguat Kabupaten Pohuwato. Alam tidak akan merugikan kita,
andai kita semua manusia berlaku bijak dan bersahabat dengan alam hutan
belantara. ( )
Komentar
Posting Komentar