RAJIN TANAMKAN AMAL IBADAH
Rajin
Tanamkan Amal Ibadah
MATAHARI siang itu
memancarkan terik panas di Sangatta Utara, Kalimantan Timur. Akan tetapi,
kondisi ini tidak menyurutkan masyarakat muslim Sangata untuk pergi ibadah
sholat jumat di Masjid At Taqwa.
Masjid yang berlokasi di pusat
keramaian, berada di Jalan Yos Sudarso, Desa Teluk Lingga, Sangata Utara, ini
dipenuhi warga muslim, hingga membludak sampai luar pelataran masjid, Jumat 5
Desember 2014.
Masjid yang dibangun dengan
berlantai dua ini seakan menjadi lokasi ibadah jumat yang paling cocok bagi
warga masyarakat Sangata, karena selain luas ruangannya, masjid ini juga nyaman
dan adem.
Kala itu, sebagai penyampai
kutbah jumat disampaikan oleh Ustad Arkani Ali, yang pada intinya menyampaikan
sikap kemantapan dalam beriman dan bertakwa, demi menggapai hari yang lebih
baik lagi.
Di awal kutbah, kepada para
jamaah jumat Ustad Arkani Ali mencoba mengingatkan kembali akan nasehat-nasehat
yang pernah Rasul Muhammad SAW sampaikan di masa silam.
Katanya, Rasul pada saat itu
pernah berpidato di hadapan umatnya. Pesan dalam pidato itu menegaskan bahwa,
setiap manusia harus bertobat kepada Allah. “Wahai manusia bertobatlah kepada
Allah sebelum kalian mati.”
Manusia lahir turun ke bumi
dalam keadaan suci. Manusia yang lahir keluar dari rahim perempuan (ibu) dalam
kondisi bersih dari dosa nista.
Dan kemudian berlanjut, dari
umur balita, lalu hidup tumbuh berkembang menjadi sosok dewasa, seorang remaja,
pemuda, dan menjadi orang tua.
Dalam kehidupan, kadang
manusia berbuat salah yang bernilai dosa, melanggar nilai-nilai moral. Makanya,
manusia yang punya banyak khilaf seharusnya bertobat, agar Allah mau
mengampuninya.
Manusia idealnya mesti mau
beramal soleh. Mau arahkan hubungan kalian dengan Tuhanmu melalui zikir dan
sedekah ikhlas dengan cara bersembunyi-sembunyi atau terang-terangan. “Maka
Allah akan memberi rezeki dan pertolongan,” ujar Arkani.
Pergunakan kehidupan untuk
sesuatu yang positif dan bermanfaat. Gunakan hidup untuk beramal ibadah.
Sebagai seorang muslim sejati, langkahnya harus beramal soleh, rajin menanamkan
amal kebaikan.
“Tidak pernah ada cerita
orang yang beramal jadi jatuh miskin. Malah mereka yang beramal dapat rezeki
yang tak disangka-sangka,” katanya.
Dalam Quran surat Al Hadiid
ayat 11 menyinggung, bahwa “Siapakah yang mau meminjamkan kepada Allah pinjaman
yang baik maka Allah akan melipat gandakan (balasan) pinjaman itu untuknya, dan
dia akan memperoleh pahala yang banyak.”
Dekatkan diri pada Allah
lewat cara berzikir. Luangkan waktu kapan pun dan dimana pun untuk berzikir. Sebagaimana
dalam Quran surat Thoha ayat 130,
“Maka sabarlah kamu atas apa
yang mereka katakan, dan bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu sebelum terbit matahari
dan sebelum terbenamnya dan bertasbih pulalah pada waktu-waktu di malam hari
dan pada waktu-waktu di siang hari, supaya kamu merasa senang.”
Sebab, tambahnya, melalui
kegiatan zikir, ibarat berkomunikasi dengan Allah. Zikir itu, mengingat pada
Allah. “Zikir setiap saat. Pagi, siang, dan malam,” tuturnya. ( )
Subhanallah, O:)
BalasHapusAlhamdulillah, Wa Syukurilaah :D
BalasHapus