MIMPI MENGGARAP FILM
Mimpi
Menggarap Film
BAYANGAN
jadi aktor film sepertinya tidak ada dalam pikiran saya. Pemicunya
masih menyimpan rasa takut ditolak oleh para penonton. He he he.
Malah sebaliknya, menggarap film dengan konsep selera sendiri jadi minat yang besar.
Rasanya
kalau sudah bisa membuat film lebih keren, super kreatif dan pastinya
sejarah akan mencatat kalau saya pernah menghasilkan produksi film,
yang bermanfaat, menghibur, dan berpengaruh.
Si tukang mimpi (photo by khalid nurdien) |
Bukan
film model sinetron, telenovela, atau film yang berbau horor dewasa,
inginnya menggarap film yang berbau dokumenter, berisi mengenai
segala aspek ilmu pengetahuan.
Kalau
pun bukan film dokumenter, ya film yang semacam tentang sejarah gitu deh, tahu kan. Seperti di antaranya film Gie, Sang Pencerah, Merah Putih, Laskar
Pelangi dan Soekarno.
Tapi
kapan ya ? Ah, mimpi saja dulu. Soal kapan membuat film, belum
bisa menjawabnya. Sebelum memulai menggarap film, saya mimpi dulu
dong, tak berdosa, ya kan.
He he he
Seperti
apa yang diungkapkan dalam prinsip Mira Lesmana dan Riri Riza dalam
rumah produksinya bernama MILES Films, bahwa Setiap film merupakan
mimpi yang menjadi nyata berkat kolaborasi begitu banyak pihak dari
beragam latar belakang ilmu maupun profesi yang berkarya dengan
keyakinan dan tujuan yang satu, membuat film yang terbaik dan dapat
dinikmati serta diresapi oleh masyarakat penonton Indonesia. ( )
Komentar
Posting Komentar