BALAI DESA LONG BELUAH KALIMANTAN UTARA

Dua Ular Naga Saling Berhadapan

BERJALAN kaki di bawah terik matahari yang menyengat, tepat di jam satu siang, pada Jumat 15 Mei 2015, di Desa Long Beluah, Kecamatan Tanjung Palas Barat, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara. 

Usai berjam-jam singgah di Desa Long Beluah, waktunya saya melangkahkan kaki menuju ke gapura pintu keluar desa, untuk menaiki perahu speedboat yang terparkir di pinggiran Sungai Kayan dan lalu pulang ke arah Tanjung Selor.

Nah sebelum itu, ketika saya akan tiba di mulut gapura desa, sekitar berjarak dua puluh langkah sebelum gapura, saya melihat sebuah bangunan megah yang terbuat dari bahan kayu.

Bangunan itu terlihat kusam dan terdapat keterangan informasi kalau bangunan itu merupakan balai desa Long Beluah. Tulisan informasinya terlihat samar-samar, hampir pudar, mungkin telah lama dimakan jaman. 

Kata warga setempat, balai desa sudah tidak lagi berfungsi, karena bangunannya sudah hampir rusak, apalagi setelah di rendam banjir besar pada Februari 2015, kondisinya semakin memprihatinkan. 

Keberadaan bangunan Balai Desa Long Beluah, Kecamatan Tanjung Palas Barat, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara pada Jumat 15 Mei 2015 siang.  Bangunan ini berada di pertigaan jalan desa. (photo by budi susilo)

Warga masyarakat tidak pernah lagi menggunakannya. Dahulu, balai desa digunakan untuk sarana pertemuan aparatur desa dengan warga masyarakat untuk memutuskan kebijakan desa, atau juga untuk media musyawarah bagi warga Desa Long Beluah.    

Pintu balai desa tertutup rapat. Bentuknya model rumah panggung. Penyangga panggung rumahnya membentuk patung-patung khas adat lokal. Pada umumnya, penyangga hanya kayu biasa, tanpa diukir jadi patung. 

Penampilan depan balai desa ini menonjolkan gambar dua naga yang saling berhadapan dan dua binatang yang menyerupai macan. Bagi masyarakat adat dayak, simbol binatang-binatang seperti ular naga, macan, apalagi burung enggang, selalu melekat dalam kehidupan sehari-hari. Kehidupannya sangat menyatu bersama alam belantara. Sungguh alami nan asyik yak. ( )

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PRASASTI KALASAN YOGYAKARTA

CANDI GARUDA YOGYAKARTA

MACACA NIGRA PRIMATA SEMENANJUNG MINAHASA I