BECAK YOGYAKARTA 2
Usai Menggenjot Lalu Tidur Terlelap
TUKANG
becak juga manusia. Tukang becak bukanlah makhluk serupa malaikat yang tak
pernah tidur. Tukang becak adalah sosok manusia, keturunan nabi Adam.
Layaknya
Tupai yang pandai melompat-lompat di pohon dimungkinkan bisa jatuh juga, maka hal
yang sama juga terjadi pada tukang becak Yogyakarta.
Sebab
tukang becak walau tampak kuat menggenjot, kekar badannya, pasti bisa lelah juga,
dan akhirnya beristirahat dengan tidur terlelap, berharap badan kembali bugar.
Tukang becak, bekerja sesuai selera dan sekemampuannya. Bila lelah telah datang, maka ritual tidur pulas adalah obat yang paling mujarab dalam menghilangkan pegal linu.
Itulah
ritme kehidupan yang dijalani tukang becak di Kota Yogyakarta, yang terlihat
oleh saya di pagi hari, tepatnya pada hari Minggu 1 Desember 2013 lalu.
Adanya
tuntutan hidup yang semakin kompleks membuat tukang becak harus tetap bergerak
demi menyambung hidup bagi dirinya, dan tentunya untuk keluarganya.
Supaya
menikmati hidup yang dijalaninya, tukang becak mengambil jurus sakti. Jurus
yang dimaksud adalah selalu pandai bersyukur, dan bijak dalam tindak-tanduk.
Jika
tidak demikian, kemungkinan enggan lagi menekuni kerja sebagai tukang becak. Merasa
sungkan mencari nafkah di bidang penyediaan jasa kendaraan yang ramah
lingkungan ini. ( )
Usai mengendarai becak seharian tukang becak tidur tuk melepas lelah (photo by budi susilo) |
Seorang tukang becak tidur terlelap di becaknya (photo by budi susilo) |
Komentar
Posting Komentar